Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kata Kata Perpisahan Untuk Kakak Tersayang


Kata Kata Perpisahan Untuk Kakak Tersayang

1. Paragraf yang mempunyai gagasan pokok untuk mendeskripsikan sebuah objek atau tempat yang mengandung informasi untuk pembaca yang secara langsung ikut merasakan apa yang disampaikan dalam teks tersebut. Kalimat tersebut merupakan ... *a.) Pengertian teks deskripsib.) pengertian teks eksposisic.) tujuan teks deskripsid.) ciri teks eksposisi2. Prabu bermain dengan kakak dan adiknya di taman. kalimat tersebut mengandung imbuhan ... konfikssufiksinfiksprefiks3. Anak itu gemetar ketika gempa terjadi. kalimat tersebut mengandung imbuhan ... *konfikssufiksinfiksprefiks4. Berikut yang termasuk kata dalam imbuhan konfiks adalah ...*berlarianditendanggemericiktersenyum5. Berikut yang termasuk kata dalam imbuhan sufiks adalah ...*temaliberhamburanmasakanmemaksa6. Imbuhan yang digunakan pada konfiks adalah ... *5 poinme-ber-aneman7. Adik suka sekali menonton pertandingan bola. Proses pembentukan kata menonton adalah ... *5 poinme + nontonmen + nontonme + tontonmen + tonton8. Objek teks deskripsi bersifat ... dengan ciri tertentu yang berbeda dengan umumnya. Kata yang tepat untuk mengisi titik tersebut adalah ... *5 poinluaspribadikhususumum9. Selain pemandangan bawah laut, terdapat juga pemandangan indah di Pura Batu Bolong.Pada arah selatan bibir pantai Senggigi, terdapat pura kecil yang bernama Batu Bolong. sesuai dengan namanya, pura ini berdiri kokoh di atas batu karang yang memiliki lubang di tengahnya. Ciri isi teks deskripsi yang terdapat pada teks tersebut adalah ... *5 poinmenggambarkan objek secara detail dan jelasmengurutkan langkah-langkah dengan sistematismenjelaskan argumen - argumen didukung oleh fakta yang kuatmenceritakan bagian-bagian objek secara logis dan dramatis10. Salah satu cara untuk mencegah banjir adalah dengan tidak membuang sampah sembarangan. Sayang, banyak orang yang masih tidak menyadari hal Tersebut. Makna Kata Tersebut masuk ke dalam rujukan kata ... *5 pointempatbendapersoniltujuan11. Ketika ulangan IPA tadi Hilman ketahuan mencontek di kelas. Untung saja DIA masih diberi kesempatan untuk ulangan susulan minggu depannya. makna kata Dia masuk ke dalam rujukan kata ... *5 poinpersonilbendatujuantempat12. Selepas lulus SMA nanti, aku akan bekerja di Kalimantan, DI SANA aku akan tinggal di rumah saudaraku. makna kata Di sana masuk ke dalam rujukan kata ... *5 poinbendatujuantempatpersonil13. kalimat yang mengandung konjungsi atau kata penghubung dimana baik kalimat pertama maupun kedua merupakan kalimat yang sederajat atau bisa berdiri sendiri jika dipisah tanpa kehilangan makna. Kalimat tersebut merupakan pengertian... *5 pointeks deskripsikata berimbuhankata rujukankonjungsi koordinatif14. Alif sudah beberapa kali memanggilnya, tetapi ia tetap tidak mendengar. Kalimat tersebut merupakan jenis ... *5 poinkonjungsi kordinatifkonjungsi subordinatifrujukanimbuhan15. konjungsi ATAU dalam kalimat menandai hubungan ... *5 poinpenambahanpemilihantujuansyarattolong dibantu kk besok dikupulin ❤​

Daftar Isi

1. 1. Paragraf yang mempunyai gagasan pokok untuk mendeskripsikan sebuah objek atau tempat yang mengandung informasi untuk pembaca yang secara langsung ikut merasakan apa yang disampaikan dalam teks tersebut. Kalimat tersebut merupakan ... *a.) Pengertian teks deskripsib.) pengertian teks eksposisic.) tujuan teks deskripsid.) ciri teks eksposisi2. Prabu bermain dengan kakak dan adiknya di taman. kalimat tersebut mengandung imbuhan ... konfikssufiksinfiksprefiks3. Anak itu gemetar ketika gempa terjadi. kalimat tersebut mengandung imbuhan ... *konfikssufiksinfiksprefiks4. Berikut yang termasuk kata dalam imbuhan konfiks adalah ...*berlarianditendanggemericiktersenyum5. Berikut yang termasuk kata dalam imbuhan sufiks adalah ...*temaliberhamburanmasakanmemaksa6. Imbuhan yang digunakan pada konfiks adalah ... *5 poinme-ber-aneman7. Adik suka sekali menonton pertandingan bola. Proses pembentukan kata menonton adalah ... *5 poinme + nontonmen + nontonme + tontonmen + tonton8. Objek teks deskripsi bersifat ... dengan ciri tertentu yang berbeda dengan umumnya. Kata yang tepat untuk mengisi titik tersebut adalah ... *5 poinluaspribadikhususumum9. Selain pemandangan bawah laut, terdapat juga pemandangan indah di Pura Batu Bolong.Pada arah selatan bibir pantai Senggigi, terdapat pura kecil yang bernama Batu Bolong. sesuai dengan namanya, pura ini berdiri kokoh di atas batu karang yang memiliki lubang di tengahnya. Ciri isi teks deskripsi yang terdapat pada teks tersebut adalah ... *5 poinmenggambarkan objek secara detail dan jelasmengurutkan langkah-langkah dengan sistematismenjelaskan argumen - argumen didukung oleh fakta yang kuatmenceritakan bagian-bagian objek secara logis dan dramatis10. Salah satu cara untuk mencegah banjir adalah dengan tidak membuang sampah sembarangan. Sayang, banyak orang yang masih tidak menyadari hal Tersebut. Makna Kata Tersebut masuk ke dalam rujukan kata ... *5 pointempatbendapersoniltujuan11. Ketika ulangan IPA tadi Hilman ketahuan mencontek di kelas. Untung saja DIA masih diberi kesempatan untuk ulangan susulan minggu depannya. makna kata Dia masuk ke dalam rujukan kata ... *5 poinpersonilbendatujuantempat12. Selepas lulus SMA nanti, aku akan bekerja di Kalimantan, DI SANA aku akan tinggal di rumah saudaraku. makna kata Di sana masuk ke dalam rujukan kata ... *5 poinbendatujuantempatpersonil13. kalimat yang mengandung konjungsi atau kata penghubung dimana baik kalimat pertama maupun kedua merupakan kalimat yang sederajat atau bisa berdiri sendiri jika dipisah tanpa kehilangan makna. Kalimat tersebut merupakan pengertian... *5 pointeks deskripsikata berimbuhankata rujukankonjungsi koordinatif14. Alif sudah beberapa kali memanggilnya, tetapi ia tetap tidak mendengar. Kalimat tersebut merupakan jenis ... *5 poinkonjungsi kordinatifkonjungsi subordinatifrujukanimbuhan15. konjungsi ATAU dalam kalimat menandai hubungan ... *5 poinpenambahanpemilihantujuansyarattolong dibantu kk besok dikupulin ❤​


Jawaban:

1.A

7.A

11.A

12.C

13.A

15.B


2. Jangan asal! Sudut pandang apa yg cocok?? Alur yang cocok adalah?(maju,mundur,atau yang lain) Matahari masih belum tampak di ufuk timur. Dito mengambil tasnya dan bergegas mengeluarkan sepeda butut peninggalan ayahnya. Dengan tergesa-gesa ia mengayuh sepedanya ke rumah Pak Rahmat, untuk mengambil jatah koran yang ia loperkan.   Sambil mengayuh sepedanya, ia teringat ibu bapaknya yang telah meninggal setahun yang lalu. Kedua orangtuanya sedang mendorong gerobak sampah di dekat rumah di pagi buta dan tiba-tiba ada sebuah mobil yang melaju kencang hingga menabrak ibu bapaknya, dan kemudian mobil itu menabrak dinding jembatan layang karena mengantuk katanya. Sejak itulah Dito berusaha mengurus adiknya sendiri. Beberapa kali Dinas Sosial datang untuk membawa Dito dan Retno ke panti asuhan. Tetapi karena dipisahkan, Dito dan Retno melarikan diri dari kantor Dinas Sosial. Berhari-hari mereka tinggal di jalan, hingga akhirnya Dito kembali ke rumah dan memohon kepada warga kampung agar tidak melaporkan mereka ke Dinas Sosial. Dan warga menyetujuinya. Setelah mengambil koran dan mengantarkannya, Dito kembali ke rumah. Dilihatnya Retno sudah bangun dan telah mengenakan seragam. Tetapi wajah Retno terlihat sedih.   “Wah, sudah cantik kok masih cemberut? Maafkan Kakak ya, tadi tidak sempat membangunkan,” kata Dito sambil menarik handuk, siap-siap mandi. “Kak, tahu tidak sekarang tanggal berapa?” tanya Retno pelan. Dito menatap kalender yang juga sedang dilihat oleh Retno. “Tanggal 27 ya?” “Kakak lupa ya hari ini hari apa?” Tanya Retno. Dito terdiam sebentar, berpikir. “Sebentar ya, Kakak mandi dulu.” Sebenarnya Dito ingat hari ini hari apa. Tetapi ia berpura-pura lupa. Ia tahu hari ini adalah hari ulang tahun Retno. Dan biasanya Retno meminta dibelikan kue dan es krim kepada ibu. Dada Dito terasa sesak. Ia belum punya uang sama sekali. Bayaran loper koran baru akan dibayarkan 3 hari lagi. Begitu Dito keluar dari kamar mandi, “Oh Kakak ingat. Ulang tahun Retno ya? Selamat ulang tahun ya adikku sayang. Semoga sehat selalu dan tambah pintar.” “Retno ingin kue dan es krim, Kak, yang biasanya Ibu belikan,” kata Retno merengek. Dito terdiam sambil mengenakan seragamnya. Otaknya berputar-putar mencari alasan. “Hmmm.. Nanti pulang sekolah kita beli es krim-nya ya. Sekarang sekolah dulu.” “Sungguh ya Kak?” kata Retno smabil tersenyum. Dito mengangguk pelan. Hari ini Retno pulang lebih siang daripada Dito karena ada les. Dito mengayuh sepedanya di pasar. Dilihatnya sebuah toko yang memajang kue ulang tahun dari etalasenya. Dito melihat kue tersebut, dan, harganya satu buah kue bisa buat membeli 5 kilogram beras, batin Dito. Ia melihat toko itu sepi. Tiba-tiba berkelebat niat jahat di benaknya. Ia masuk ke dalam toko dan mengambil sebuah kue. Dito berlari sekencang-kencangnya hingga sampai di depan rumahnya. Sepedanya tertinggal di toko kue itu. Ternyata di depan rumahnya, sudah menunggu pemilik toko dan beberapa warga. “Dito, kamu mengambil kue di toko Pak Ujang tanpa ijin ya?” tanya pak RT. “Bukan, Pak. Bukan saya yang ambil,’ kata Dito gagap. “Nah itu apa yang kamu pegang,” tanya Pak Ujang. “Maafkan saya, Pak. Retno ulang tahun hari ini. Saya tidak punya uang, Pak. Saya tidak tega mendengarkan rengekannya, Pak. Ini ulang tahunnya yang pertama tanpa ibu bapak, Pak,” kata Dito hampir menangis. “Tetapi bukan begitu caranya, Dito. Kami setuju untuk menjaga kamu dan adikmu di kampung ini. Dan kami sudah menganggap kamu seperti anak-anak kami,” kata Pak RT. “Maafkan saya, Pak Ujang, Pak RT. Maafkan saya yang tidak tahu diri ini,” kata Dito menangis. “Ya sudah. Bawalah kue itu untuk Retno, asal kamu tidak mengulanginya lagi,” kata Pak Ujang. “Terima kasih, Pak Ujang. Tetapi bolehkah saya meminta tolong? Tolong jangan cerita ke Retno tentang perbuatan saya ini ya, Pak,” kata Dito memohon. “Tenang saja. Kami tahu bagaimana kamu berusaha menjaga adikmu selama ini. Jagalah dengan baik ya,” kata bapak-bapak itu sambil beranjak pergi.


Jawaban:

Alur Campuran

Sudut Pandang Orang Ketiga

Jawaban:

alur ceritanya: maju mundur


3. Sudut pandang apa yg ada di cerpen berikut?Alur apa yang cocok??Matahari masih belum tampak di ufuk timur. Dito mengambil tasnya dan bergegas mengeluarkan sepeda butut peninggalan ayahnya. Dengan tergesa-gesa ia mengayuh sepedanya ke rumah Pak Rahmat, untuk mengambil jatah koran yang ia loperkan.  Sambil mengayuh sepedanya, ia teringat ibu bapaknya yang telah meninggal setahun yang lalu. Kedua orangtuanya sedang mendorong gerobak sampah di dekat rumah di pagi buta dan tiba-tiba ada sebuah mobil yang melaju kencang hingga menabrak ibu bapaknya, dan kemudian mobil itu menabrak dinding jembatan layang karena mengantuk katanya. Sejak itulah Dito berusaha mengurus adiknya sendiri.Beberapa kali Dinas Sosial datang untuk membawa Dito dan Retno ke panti asuhan. Tetapi karena dipisahkan, Dito dan Retno melarikan diri dari kantor Dinas Sosial. Berhari-hari mereka tinggal di jalan, hingga akhirnya Dito kembali ke rumah dan memohon kepada warga kampung agar tidak melaporkan mereka ke Dinas Sosial. Dan warga menyetujuinya.Setelah mengambil koran dan mengantarkannya, Dito kembali ke rumah. Dilihatnya Retno sudah bangun dan telah mengenakan seragam. Tetapi wajah Retno terlihat sedih.  “Wah, sudah cantik kok masih cemberut? Maafkan Kakak ya, tadi tidak sempat membangunkan,” kata Dito sambil menarik handuk, siap-siap mandi.“Kak, tahu tidak sekarang tanggal berapa?” tanya Retno pelan.Dito menatap kalender yang juga sedang dilihat oleh Retno. “Tanggal 27 ya?”“Kakak lupa ya hari ini hari apa?” Tanya Retno.Dito terdiam sebentar, berpikir. “Sebentar ya, Kakak mandi dulu.”Sebenarnya Dito ingat hari ini hari apa. Tetapi ia berpura-pura lupa. Ia tahu hari ini adalah hari ulang tahun Retno. Dan biasanya Retno meminta dibelikan kue dan es krim kepada ibu. Dada Dito terasa sesak. Ia belum punya uang sama sekali. Bayaran loper koran baru akan dibayarkan 3 hari lagi.Begitu Dito keluar dari kamar mandi, “Oh Kakak ingat. Ulang tahun Retno ya? Selamat ulang tahun ya adikku sayang. Semoga sehat selalu dan tambah pintar.”“Retno ingin kue dan es krim, Kak, yang biasanya Ibu belikan,” kata Retno merengek.Dito terdiam sambil mengenakan seragamnya. Otaknya berputar-putar mencari alasan.“Hmmm.. Nanti pulang sekolah kita beli es krim-nya ya. Sekarang sekolah dulu.”“Sungguh ya Kak?” kata Retno smabil tersenyum.Dito mengangguk pelan.Hari ini Retno pulang lebih siang daripada Dito karena ada les. Dito mengayuh sepedanya di pasar. Dilihatnya sebuah toko yang memajang kue ulang tahun dari etalasenya. Dito melihat kue tersebut, dan, harganya satu buah kue bisa buat membeli 5 kilogram beras, batin Dito. Ia melihat toko itu sepi. Tiba-tiba berkelebat niat jahat di benaknya. Ia masuk ke dalam toko dan mengambil sebuah kue.Dito berlari sekencang-kencangnya hingga sampai di depan rumahnya. Sepedanya tertinggal di toko kue itu.Ternyata di depan rumahnya, sudah menunggu pemilik toko dan beberapa warga.“Dito, kamu mengambil kue di toko Pak Ujang tanpa ijin ya?” tanya pak RT.“Bukan, Pak. Bukan saya yang ambil,’ kata Dito gagap.“Nah itu apa yang kamu pegang,” tanya Pak Ujang.“Maafkan saya, Pak. Retno ulang tahun hari ini. Saya tidak punya uang, Pak. Saya tidak tega mendengarkan rengekannya, Pak. Ini ulang tahunnya yang pertama tanpa ibu bapak, Pak,” kata Dito hampir menangis.“Tetapi bukan begitu caranya, Dito. Kami setuju untuk menjaga kamu dan adikmu di kampung ini. Dan kami sudah menganggap kamu seperti anak-anak kami,” kata Pak RT.“Maafkan saya, Pak Ujang, Pak RT. Maafkan saya yang tidak tahu diri ini,” kata Dito menangis.“Ya sudah. Bawalah kue itu untuk Retno, asal kamu tidak mengulanginya lagi,” kata Pak Ujang.“Terima kasih, Pak Ujang. Tetapi bolehkah saya meminta tolong? Tolong jangan cerita ke Retno tentang perbuatan saya ini ya, Pak,” kata Dito memohon.“Tenang saja. Kami tahu bagaimana kamu berusaha menjaga adikmu selama ini. Jagalah dengan baik ya,” kata bapak-bapak itu sambil beranjak pergi.


Jawaban:

sudut pandang orang ke tiga

alur campuran


4. 1. lanjutkan teks dibawah ini menjadi cerpen karena teks ini baru ide cerita belum jadi      cerpen!2. tolong tokohnya dikasih jelas juga! 3. tambahin 2 paragraf lagi!                                                                                              Keluarga Rika Di sebuah desa terdapat satu keluarga yang hidup sederhana dan bahagia.Mereka terdiri dari Ibu,Ayah,dua saudara perempuan,dan satu saudara laki-laki.Ayahnya adalah seorang petani,sedangkan ibunya adalah ibu rumah tangga.Anak pertamanya (Rika) saat ini ia telah lulus sekolah dan melanjutkan pendidikannya kejenjang yang lebih tinggi.Anak keduanya (Risa) sedang mengikuti detik-detik UN yang nantinya akan menentukan kelulusannya ditingkat SMA.Sedangkan anak ketiganya (Riki) masih duduk dikelas 5 SD.Karena anak pertamanya sudah tidak bersama mreka lagi di desa,terkadang ada rasa rindu didalam hati mereka untuk berkumpul kembali.Saat-saat pertama Rika jauh dari keluarganya,Rika selalu saja menangis tiap malam dikamar kosnya.Rika merasa kesepian dan tidak betah karna terpisah oleh kluarganya.Hampir setiap hari mata Rika bengkak jika dipagi hari,karna semalaman menangis dan tidak berhenti mengucapkan kata "Rindu" jika mendengar suara kedua orang tuanya juga kedua adiknya    Mungkin begitulah yang akan terjadi jika seorang anak baru terpisah jauh dari kedua orang tuanya."Hari demi hari Rika lewati dengan wajah murung dan sedih."Sedangkan di desa,keluarga Rika tengah mengalami musibah.Rumah yang mereka tempati akan diambil alih oleh rentenir yang jahat dan kejam.Saat-saat kemelut cobaan menghampiri keluarganya,adik Rika yang bernama Risa juga sedang sakit.Risa yang terus-menerus demam,sakit kepala,juga sakit perut segera dibawa ke Rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pengobatan yang lebih lanjut.   Ditengah-tengah cobaan itu,Rika tidak pernah diberi tahu.Kedua orang tuanya khawatir jika pelajarannya akan terganggu.Tapi lambat lalu Rika pun tau semuanya saat tentenya menghubunginya.Betapa marahnya Rika saat mengetahui semuanya,hingga melupakan segala emosinya dengan meneteskan air matanya. Cobaan demi cobaan menghampiri keluarganya.Akan tetapi rika selalu berdoa pada yang kuasa untuk diberikan kemudahan,kesabaran,ketabahan,juga ketegaran untuk di berikan unturak semua anggota keluarganya.   Tak henti-hentinya Rika Rika berdoa untuk kesembuhan adaiknya, juga untuk masalah yang dihadapi kedua orang tuanya.Rika dan Riki selalu melaksanakan shalat bersama agar mereka tetap ingat bahwa cobaan yang datang hanyalah yang kuasa.setelah selang beberapa minggu, syukur alhamdulillah Risa pun sembuh dan sehat bugar kembali. Risa dapat tertawa riang dan gembira, seperti Rika dan Riki. Kertiga bersaudara ini hidup rukun dan saling berbagi kasih sayang di antara satu dan lainnya.    Beberapa saat kemudian rumah mereka dapat mereka miliki seutuhnya, karena kedua orang tuanya telah melunasi utang-utangnya.Betapa indah hidup ini jika apa yang kita harapkan benar-benar menjadi milik kita. Itu semua tidak pernah lepas dari usaha dan doa yang senantiasa kita panjatkan.Mereka pun hidup bahagia dan rukun.Rumah mereka juga dipenuhi rasa cinta dan kasih sayang.   Cobaan terus menimpa keluarga Rika.Namun Rika tetap sabar dan terus menguatkan kedua orang tuannya.Riki yang masih anak-anak dan tidak tau apa-apa selalu bertanya pada kakak dan orang tuanya.Tapi Rika dan orang tuanya hanya tersenyum dan mengatakan semua baik-baik saja.Riki pun diam dan enggan bertanya lagi.Rika dan orang tuanya hanya tidak ingin adiknya (Riki) itu melewatkan masa-masa kanak-kanaknya dengan ikut terbebani dengan mereka,waktu terus berlalu,namun Rika kadang-kadang  menangis melihat adiknya yang terbaring lemas karena sakit.”Tapi Rika tak pernah berhenti berdoa untuk adiknya (Risa)”. tolong cepat yaaa.....bantu sy....tolang di beri jawabannya....sekali lagi tolong bantu saya....saya perlu jawabannya karna penting.tolong yaa..


ketika di ronses oleh dokter,, ternyata Risa menderita penyakit Kanker. di tengah cobba itu Rika merasa dunia tak ada,, ketika ia merasa tak memiliki semangat hidup. tiba2 ada secercah harapan yang dapat membuat nya bangun. dengan keajaiban kuasa Tuhan kanker itu dapat hilang dengan sendiri nya. dokter mengatakan ternyata sel kanker hanya dapat dilumpuhkan dengan sel kanker. ketika berita bahagia itu datang, Rika tak pernah putus asa untuk mencari kerja
semua lamaran kerja nya ditolak, kemudian dia hanya menjadi pengamen jalanan. ketika dia mengamen Rika bertemu dengan Pak Budi, dia adalah seorang Manager. dengan suara yang berat dan sedikit mendesah pak budi berkata "Nak,, kamu mempunyai suara yang indah, namu bakat mu belum terasah. maukah kau mengasah nya ? dan akan kujadikan kau artis ??


eh iya,, ending nya gimana nih ???

5. -SANG PENYEMANGAT-Suhu malam sangat dingin untuk dirasakan, kulitku sendiri yang dapat tahu, serta ia mulai membisikannya ke segala bagian tubuhku. Udaranya sangat tidak aman, bisa jadi tidur merupakan salah satunya jalur tetapi saya tidak memiliki sandaran, apalagi rasa kantuk juga saya tidak memiliki.Disela- sela lamunanku saya terpikir dengan peristiwa sore tadi yang terus terbesit dalam pikiranku.Sore itu pas di hadapanku duduk seseorang perempuan yang sepanjang 2 tahun ini kuanggap bagaikan bidadari dalam hidupku, kepalanya tertunduk diiringi linangan air mata yang membasahi wajah teduhnya, ia menyodorkan secarik pesan.Serta langsung bangkit, dia pernah memelukku sejenak dalam situasiku yang belum betul- betul paham apa iktikad dari pemberian pesan ini.Iya…Nama perempuan tersebut merupakan nur Lani, biasa saya memanggilnya dengan Lani.Wujud perempuan yang sudah mengisi penuh hatiku ini, serta pada hari ini pas di hari serta tempat ini jadi saksi bisu cerita cinta serta perjuangan seseorang lelaki demi menciptakan tempat sandaran yang dapat buatnya aman serta senang apabila terletak di sisinya.Ikatan kami sudah merambah tahun kedua pas hari ini, tetapi saya belum betul- betul paham dengan peristiwa sore tadi.Tanganku masih terus memegangi pesan pemberian Lani yang masih belum berani saya membacanya. Kesimpulannya saya terlelap dalam tidurku dengan banyaknya persoalan tentang Lani.Mentari pagi terbit dari ufuk timur serta menembus jendela kamar tidurku. Tidak seperti biasanya cuma terdapat satu pemberitahuan di handphonku serta itu dari temanku yang mengingatkanku buat mengisi absensinya, biasa penyakit mahasiswa.Umumnya Lani senantiasa meneleponku pagi- pagi sekali cuma buat mengingatkanku buat makan pagi, dengan kata- katanya yang telah kuhafal.“ selamat pagi haikal sayang jangan kurang ingat makan pagi serta jangan sampai telat ke kampus ya” tetapi hari ini tidak terdapat perkataan penyemangat bagiku di pagi ini.Kulirik jam bilik di kamarku yang sudah menampilkan jam 8 yang tandanya sejam lagi saya wajib telah di kampus. Saya tidak mau mendengar ocehan diiringi ceramahnya pak yasir yang ialah dosen terkiler di kampusku.Sehabis jam kuliahku berakhir, saya langsung bergegas mengarah ke rumahnya Lani. Jarak dari kampusku ke rumah Lani bisa di tempuh dalam waktu 15 menit dengan kecepatan wajar, dalam ekspedisi pikiranku senantiasa terjalin dengan kekasihku Lani, setibanya ku di rumah Lani, kondisi rumahnya hening tidak nampak mobil kepunyaan bapak Lani yang biasa terparkir di taman rumah, tetapi bisa jadi bapak Lani lagi tidak di rumah.Kucoba ucapkan salam hingga 3 kali tetapi tidak terdapat satu orang juga yang keluar dari rumahnya, tetapi cuma terdapat tetangganya yang keluar serta menghampiriku kemudian berkata“ maaf mas, keluarga pak muzammil telah pindah semenjak kemarin”Mendadak hati ini bagai terserang sambaran petir, kaget bercampur dengan kesedihan, dikala seperti itu terbesit di ingatanku dengan pesan pemberian dari zahra kemarin sore.Kuucapkan terimakasih kepada orang tersebut serta langsung pulang ke rumahku. Dalam ekspedisi kembali air mataku mulai menetes saya tidak dapat menempuh kehidupan ini tanpa hadirnya Lani di sampingku,“ kemana Lani si penyemangat hidupku ini” ucapku lirih.Langkahku cepat menelusuri rumah, adikku yang lagi duduk di ruang keluarga nampak heran memandang kelakuan si kakak yang nampak risau serta tergesa- gesa mengarah kamarnya,Kugapai pesan pemberian Lani yang tadi malam kuletakkan di atas tumpukan buku- buku bacaanku.Tanganku ragu buat membukanya, tetapi seluruh jawaban dari peristiwa menghilangnya jejak Lani terdapat di dalamnya. Kucoba kuatkan hatiku buat membaca pesan pemberian Lani.Dear haikalAku sayang kamu, bahkan sangat menyayangimu, aku tidak mampu buat mengatakannya padamu, serta satu perihal yang wajib kamu tau tanganku berat kala wajib menulis tiap kata di pesan ini, sangat banyak air mata di tiap katanya.Haikal saya wajib turut dengan keluargaku yang pindah ke jerman.Jaga dirimu baik- baik, jangan malas berangkat ke kampus ya.Salam cintalani Dari sini Haikal pun sadar bahwa semua orang tidak akan ada yang bisa abadi pasti bila ada pertemuan pasti juga ada perpisahan maka dari itu Haikal mencoba mengikhlaskan kepergian lanituliskan berdasarkan tokoh atau penokohan beserta uraian dan bukti dalam teks​


Jawaban:

1) tokoh utama adalah lani dan haikal

2) bukti dalam teks adalah sebuah surat perpisahan singkat kepada haikal.

berisi teks:

dear haikal

aku sayang kamu,bahkan sangat menyayangimu,

aku tidak bisa mampu buat mengatakannya padamu,serta 1 perihal yang wajib kamu ketahui tangan ku berat kala wajib untuk menulis setiap kata kata di pesan ini,sangat banyak air mata di tiap katanya.

Haikal saya wajib turut dengan sekeluarga ku yang pindah ke jerman.

jagalah dirimu baik - baik,jangan malas berangkat ke kampus ya.

Salam Cinta.

Lani

Penjelasan:

semoga berkah jawabannya


6. 1. Berikut merupakan syarat pantun, kecuali..a. Tiap bait terdiri atas empat sampai enam kata. b. Tiap larik terdiri atas delapan sampai duabelas suku kata.C. Larik pertama dan kedua merupakan sampiran. d. Rima atau persajakan akhir larik bersajaka-b-a-b2. Maksud dan tujuan dalam struktur teks pantundisebut.... a. sampiranb. isC. bait d. larik3. Syair merupakan jenis puisi lama berasal darikesastraan... a Indonesiab. Malaysiac. Melayu d. Arab4. Berikut ini bukan termasuk ciri syair adalah....Terdiri empat larik (baris) setiap bait. b. Semua baris merupakan isi.C. Sajak akhir baris a-b-a-b.d.Jumlah suku kata (8-12 suku kata).tiap baris hampir sama5. Perhatikan teks pantun berikut!Kalau pedada tidak berdaun, 1)tandanya ulat memakan akar. Kalau tak ada tukang pantun. 3)2)duduk musyawarah terasa hambar. 4)Struktur isi teks pantun tersebut terdapat padanomor....a. 1) dan 2)b. 1) dan 3)C. 2) dan 3)d. 3) dan 4)6. Perhatikan kedua teks pantun berikut!Teks Pantun 1Limau purut lebat di pangkal, sayang selasih condong uratnya.Angin ribut dapat ditangkal,hati yang kasih apa obatnya.Teks Pantun 2Lebat daun bunga tanjung, berbau harum bunga cempaka. Adat dijaga pusaka dijunjung, baru terpelihara adat pusakaPerbedaan kedua jenis teks pantun tersebut adalahTeks Pantun 1 berupa pantun perpisahan Teks Pantun 2 berupa pantun nasihat Teks Pantun 1 berupa pantun nasihat Teks0. Pantun 2 berupa panturi adat. Teks Pantun 1 berupa pantun agama. Teka Pantun 2 berupa pantun nasihat.d.Teks Pantun 1 berupa pantun percintaan,Teks Pantun 2 berupa pantun adat. 7. Perhatikan teks pantun berikut!Ke hulu memotong pagar,jangan terpotong batang durian, Cari guru tempat belajar, jangan jadi sesal kemudian.1) 2)3)4)Larik struktur sampiran dalam teks pantun tersebut adalah nomor....a. 1) dan 2)b. 1) dan 3)C. 2) dan 3) d. 3) dan 4)Perhatikan teks pantun berikut! Buah cempedak di luar pagar,ambil galah tolong jolokkan.Saya budak baru belajar, kalau salah tolong tunjukkan.Isi teks pantun tersebut membahas... a. Pohon buah cempedak tumbuh dipagar.8.luarb. Mengambil buah cempedak dengan galah.C. Minta tolong untuk menjolokkan galah. d. Menunjukkan kesalahan karena baru belajar9. Perhatikan teks pantun berikut!Bunga kenanga di atas kubur,pucuk sari pandan Jawa. Apa guna sombong dan takabur,rusak hati badan binasa.Teks pantun tersebut termasuk jenis pantun....a. jenaka b. adatC. agama d. anak-anak10. Perhatikan pantun berikut!Redup bintang hari pun subuh, subuh tiba bintang tak tampak. Hidup pantang mencari musuh, musuh tiba pantang ditolak.mohon bantuan nya kakak, mau di kumpul hari Senin jadi harus segera selesai ​


Jawaban:

1. A.Tiap bait terdiri atas empat sampai enam kata

2. B.Isi

3. c. Melayu

4. C. Sajak akhir baris a-b-a-b

5. a. 1) dan 2)

6. D.Teks pantun 1 berupa pantun percintaan, teks pantun 2 berupa pantun adat

7. a. 1) dan 2)

8. d. Menunjukkan kesalahan karena baru belajar

9. C. agama

10. Hidup harus saling rukun, tidak bermusuhan.

Tolong nanti klo buat soal yang rapi ya


7. Kasih Sepanjang Jalan Di stasiun kereta api bawah tanah Tokyo, aku merapatkan mantel wol tebalku erat-erat. Pukul 5 pagi. Musim dingin yang hebat. Udara terasa beku mengigit. Januari ini memang terasa lebih dingin dari tahun-tahun sebelumnya. Di luar salju masih turun dengan lebat sejak kemarin. Tokyo tahun ini terselimuti salju tebal, memutihkan segenap pemandangan. Stasiun yang selalu ramai ini agak sepi karena hari masih pagi. Ada seorang kakek tua di ujung kursi, melenggut menahan kantuk. Aku melangkah perlahan ke arah mesin minuman. Sesaat setelah sekeping uang logam aku masukkan, sekaleng capucino hangat berpindah ke tanganku. Kopi itu sejenak menghangatkan tubuhku, tapi tak lama karena ketika tanganku menyentuh kartu pos di saku mantel, kembali aku berdebar. Tiga hari yang lalu kartu pos ini tiba di apartemenku. Tidak banyak beritanya, hanya sebuah pesan singkat yang dikirim adikku, "Ibu sakit keras dan ingin sekali bertemu kakak. Kalau kakak tidak ingin menyesal, pulanglah meski sebentar, kakc". Aku mengeluh perlahan membuang sesal yang bertumpuk di dada. Kartu pos ini dikirim Asih setelah beberapa kali ia menelponku tapi aku tak begitu menggubris ceritanya. Mungkin ia bosan, hingga akhirnya hanya kartu ini yang dikirimnya. Ah, waktu seperti bergerak lamban, aku ingin segera tiba di rumah, tiba-tiba rinduku pada ibu tak tertahan. Tuhan, beri aku waktu, aku tak ingin menyesalc Sebenarnya aku sendiri masih tak punya waktu untuk pulang. Kesibukanku bekerja di sebuah perusahaan swasta di kawasan Yokohama, ditambah lagi mengurus dua puteri remajaku, membuat aku seperti tenggelam dalam kesibukan di negeri sakura ini. Inipun aku pulang setelah kemarin menyelesaikan sedikit urusan pekerjaan di Tokyo. Lagi-lagi urusan pekerjaan. Sudah hampir dua puluh tahun aku menetap di Jepang. Tepatnya sejak aku menikah dengan Emura, pria Jepang yang aku kenal di Yogyakarta, kota kelahiranku. Pada saat itu Emura sendiri memang sedang di Yogya dalam rangka urusan kerjanya. Setahun setelah perkenalan itu, kami menikah. Masih tergambar jelas dalam ingatanku wajah ibu yang menjadi murung ketika aku mengungkapkan rencana pernikahan itu. Ibu meragukan kebahagiaanku kelak menikah dengan pria asing ini. Karena tentu saja begitu banyak perbedaan budaya yang ada diantara kami, dan tentu saja ibu sedih karena aku harus berpisah dengan keluarga untuk mengikuti Emura. Saat itu aku berkeras dan tak terlalu menggubris kekhawatiran ibu. Pada akhirnya memang benar kata ibu, tidak mudah menjadi istri orang asing. Di awal pernikahan begitu banyak pengorbanan yang harus aku keluarkan dalam rangka adaptasi, demi keutuhan rumah tangga. Hampir saja biduk rumah tangga tak bisa kami pertahankan. Ketika semua hampir karam, Ibu banyak membantu kami dengan nasehat-nasehatnya. Akhirnya kami memang bisa sejalan. Emura juga pada dasarnya baik dan penyayang, tidak banyak tuntutan. Namun ada satu kecemasan ibu yang tak terelakkan, perpisahan. Sejak menikah aku mengikuti Emura ke negaranya. Aku sendiri memang sangat kesepian diawal masa jauh dari keluarga, terutama ibu, tapi kesibukan mengurus rumah tangga mengalihkan perasaanku. Ketika anak-anak beranjak remaja, aku juga mulai bekerja untuk membunuh waktu. Aku tersentak ketika mendengar pemberitahuan kereta Narita Expres yang aku tunggu akan segera tiba. Waktu seperti terus memburu, sementara dingin semakin membuatku menggigil. Sesaat setelah melompat ke dalam kereta aku bernafas lega. Udara hangat dalam kereta mencairkan sedikit kedinginanku. Tidak semua kursi terisi di kereta ini dan hampir semua penumpang terlihat tidur. Setelah menemukan nomor kursi dan melonggarkan ikatan syal tebal yang melilit di leher, aku merebahkan tubuh yang penat dan berharap bisa tidur sejenak seperti mereka. Tapi ternyata tidak, kenangan masa lalu yang terputus tadi mendadak kembali berputar dalam ingatanku. Ibu..ya betapa kusadari kini sudah hampir empat tahun aku tak bertemu dengannya. Di tengah kesibukan, waktu terasacepat sekali berputar. Terakhir ketika aku pulang menemani puteriku, Rikako dan Yuka, liburan musim panas. Hanya dua minggu di sana, itupun aku masih disibukkan dengan urusan kantor yang cabangnya ada di Jakarta. Selama ini aku pikir ibu cukup bahagia dengan uang kiriman ku yang teratur setiap bulan. Selama ini aku pikir materi cukup untuk menggantikan semuanya. Mendadak mataku terasa panas, ada perih yang menyesakkan dadaku. "Aku pulang bu, maafkan keteledoranku selama inic" bisikku perlahan. Pertanyaan 1)sebutkan jenis alur cerita dalam penggalan cerita 2)sebutkan tokoh utama dalam cerpen di atas 3)sebutkan watak tokoh utama yg trgambar dalam penggalan cerpen diatas 4)sebutkan sudut pandang pengarang dalam penggalan cerpen diatas 5)sebutkan latar tempat dan latar waktu yg trgambar pd cerpen diatas


1) alur maju-mundur
2) seorang wanita (aku)
3)  baik, dewasa, penyayang, dan pekerja keras
4) sudut pandang persona pertama (aku sebagai tokoh utama)
5) Stasiun kereta api bawah tanah, Tokyo, Jepang.
   Pagi hari (pukul 5 pagi)

8. 18 Perhatikan kutipan pidato berikutTeman-teman, hari ini adalah han yang sangat membahagiakan sekaligus mengharukan bagikita. Di satu sisi, kita bahagia bahwa kita dapat lulus dengan baik dari sekolah ini sehingga kitadapat melanjutkan sekolah ke jenjang vang lebih tinggi Di sisi lain, kita pun merasa baru ataskasih sayang orang tua kita dan Bapak/Ibu guru kita sehingga kita dapat berhasil seperti saatini Oleh karena itu, pada acara perpisahan ini kita perlu mensyukuri kebahagian ini denganterus belajar menjadi lebih baik2beIsi kutipan pidato tersebut adalahA.rasa haru atas kasih sayang orang tua dan Bapak/Ibu guruB kita perlu mensyukuri kebahagiaan kelulusan dengan selalu belajar menjadi lebih baikC bahagia dapat lulus dengan baik dari sekolahD hari yang berbahagia ketika kelulusan di sekolah19 Perhatikan paragraf berikut dengan saksama.Z34Kemarin, aku sangat bahagia dapat bertemu kembali dengan Dian Yah, Dian Dian adalahsahabat terbaikku. Tidak jarang kami bermain bersama, belajar bersama, bahkan kami seringkalimenangisi hal-hal kecil bersama. Aku bersyukur bisa bertemu kembali dengannyaParagraf tersebut termasuk ke dalam jenis paragrafA naratifCeksposisiB deskriptifDargumentatif20. Perhatikan ilustrasi berikut.Joko tinggal di Pulau Jawa, sedangkan Ayu tinggal di Medan. Mereka adalah kakak beradik Avutinggal di Medan karena kuliah di sana. Meskipun berjauhan, Joko dan Ayu sering mengobrolinelalui telepon untuk sekadar bercerita ataupun belajarNama Kota Kode ArenDenpasar0361Medan 061Padang0751Bandung6022Kalau Joko ingin menelepon Ayu, kode area yang tepat adalahA 0361C.001B. 0751D 02221. Perhatikan iklan berikutGunakanlah aku dengan ...!Kata tepat untuk melengkapi kalimat iklan tersebut adalahA SelamatcermatB.tepat waktuDefisien​


Jawaban:

1. B. Kita perlu mensyukuri kebahagiaan kelulusan dengan selalu belajar menjadi lebih baik.

2. A. Naratif

3. A. 0361

4. D. Efisien

Penjelasan:

Semoga membantu.


9. Kasih Sepanjang Jalan Di stasiun kereta api bawah tanah Tokyo, aku merapatkan mantel wol tebalku erat-erat. Pukul 5 pagi. Musim dingin yang hebat. Udara terasa beku mengigit. Januari ini memang terasa lebih dingin dari tahun-tahun sebelumnya. Di luar salju masih turun dengan lebat sejak kemarin. Tokyo tahun ini terselimuti salju tebal, memutihkan segenap pemandangan. Stasiun yang selalu ramai ini agak sepi karena hari masih pagi. Ada seorang kakek tua di ujung kursi, melenggut menahan kantuk. Aku melangkah perlahan ke arah mesin minuman. Sesaat setelah sekeping uang logam aku masukkan, sekaleng capucino hangat berpindah ke tanganku. Kopi itu sejenak menghangatkan tubuhku, tapi tak lama karena ketika tanganku menyentuh kartu pos di saku mantel, kembali aku berdebar. Tiga hari yang lalu kartu pos ini tiba di apartemenku. Tidak banyak beritanya, hanya sebuah pesan singkat yang dikirim adikku, "Ibu sakit keras dan ingin sekali bertemu kakak. Kalau kakak tidak ingin menyesal, pulanglah meski sebentar, kakc". Aku mengeluh perlahan membuang sesal yang bertumpuk di dada. Kartu pos ini dikirim Asih setelah beberapa kali ia menelponku tapi aku tak begitu menggubris ceritanya. Mungkin ia bosan, hingga akhirnya hanya kartu ini yang dikirimnya. Ah, waktu seperti bergerak lamban, aku ingin segera tiba di rumah, tiba-tiba rinduku pada ibu tak tertahan. Tuhan, beri aku waktu, aku tak ingin menyesalc Sebenarnya aku sendiri masih tak punya waktu untuk pulang. Kesibukanku bekerja di sebuah perusahaan swasta di kawasan Yokohama, ditambah lagi mengurus dua puteri remajaku, membuat aku seperti tenggelam dalam kesibukan di negeri sakura ini. Inipun aku pulang setelah kemarin menyelesaikan sedikit urusan pekerjaan di Tokyo. Lagi-lagi urusan pekerjaan. Sudah hampir dua puluh tahun aku menetap di Jepang. Tepatnya sejak aku menikah dengan Emura, pria Jepang yang aku kenal di Yogyakarta, kota kelahiranku. Pada saat itu Emura sendiri memang sedang di Yogya dalam rangka urusan kerjanya. Setahun setelah perkenalan itu, kami menikah. Masih tergambar jelas dalam ingatanku wajah ibu yang menjadi murung ketika aku mengungkapkan rencana pernikahan itu. Ibu meragukan kebahagiaanku kelak menikah dengan pria asing ini. Karena tentu saja begitu banyak perbedaan budaya yang ada diantara kami, dan tentu saja ibu sedih karena aku harus berpisah dengan keluarga untuk mengikuti Emura. Saat itu aku berkeras dan tak terlalu menggubris kekhawatiran ibu. Pada akhirnya memang benar kata ibu, tidak mudah menjadi istri orang asing. Di awal pernikahan begitu banyak pengorbanan yang harus aku keluarkan dalam rangka adaptasi, demi keutuhan rumah tangga. Hampir saja biduk rumah tangga tak bisa kami pertahankan. Ketika semua hampir karam, Ibu banyak membantu kami dengan nasehat-nasehatnya. Akhirnya kami memang bisa sejalan. Emura juga pada dasarnya baik dan penyayang, tidak banyak tuntutan. Namun ada satu kecemasan ibu yang tak terelakkan, perpisahan. Sejak menikah aku mengikuti Emura ke negaranya. Aku sendiri memang sangat kesepian diawal masa jauh dari keluarga, terutama ibu, tapi kesibukan mengurus rumah tangga mengalihkan perasaanku. Ketika anak-anak beranjak remaja, aku juga mulai bekerja untuk membunuh waktu. Aku tersentak ketika mendengar pemberitahuan kereta Narita Expres yang aku tunggu akan segera tiba. Waktu seperti terus memburu, sementara dingin semakin membuatku menggigil. Sesaat setelah melompat ke dalam kereta aku bernafas lega. Udara hangat dalam kereta mencairkan sedikit kedinginanku. Tidak semua kursi terisi di kereta ini dan hampir semua penumpang terlihat tidur. Setelah menemukan nomor kursi dan melonggarkan ikatan syal tebal yang melilit di leher, aku merebahkan tubuh yang penat dan berharap bisa tidur sejenak seperti mereka. Tapi ternyata tidak, kenangan masa lalu yang terputus tadi mendadak kembali berputar dalam ingatanku. Ibu..ya betapa kusadari kini sudah hampir empat tahun aku tak bertemu dengannya. Di tengah kesibukan, waktu terasacepat sekali berputar. Terakhir ketika aku pulang menemani puteriku, Rikako dan Yuka, liburan musim panas. Hanya dua minggu di sana, itupun aku masih disibukkan dengan urusan kantor yang cabangnya ada di Jakarta. Selama ini aku pikir ibu cukup bahagia dengan uang kiriman ku yang teratur setiap bulan. Selama ini aku pikir materi cukup untuk menggantikan semuanya. Mendadak mataku terasa panas, ada perih yang menyesakkan dadaku. "Aku pulang bu, maafkan keteledoranku selama inic" bisikku perlahan. Pertanyaan 1)sebutkan jenis alur cerita dalam penggalan cerita 2)sebutkan tokoh utama dalam cerpen di atas 3)sebutkan watak tokoh utama yg trgambar dalam penggalan cerpen diatas 4)sebutkan sudut pandang pengarang dalam penggalan cerpen diatas 5)sebutkan latar tempat dan latar waktu yg trgambar pd cerpen diatas


1)sebutkan jenis alur cerita dalam penggalan cerita
* jenis alur maju
2)sebutkan tokoh utama dalam cerpen di atas
* tokoh utama adalah 'Aku'
3)sebutkan watak tokoh utama yg trgambar dalam penggalan cerpen diatas
* keras kepala
4)sebutkan sudut pandang pengarang dalam penggalan cerpen diatas
* sudut pandang orang pertama
5)sebutkan latar tempat dan latar waktu yg trgambar pd cerpen diatas
* Latar tempat : Stasiun kereta api bawah tanah Tokyo
   Latar waktu : pukul 5 pagi

10. 18 Perhatikan kutipan pidato berikutTeman-teman, hari ini adalah han yang sangat membahagiakan sekaligus mengharukan bagikita. Di satu sisi, kita bahagia bahwa kita dapat lulus dengan baik dari sekolah ini sehingga kitadapat melanjutkan sekolah ke jenjang vang lebih tinggi Di sisi lain, kita pun merasa baru ataskasih sayang orang tua kita dan Bapak/Ibu guru kita sehingga kita dapat berhasil seperti saatini Oleh karena itu, pada acara perpisahan ini kita perlu mensyukuri kebahagian ini denganterus belajar menjadi lebih baik2beIsi kutipan pidato tersebut adalahA.rasa haru atas kasih sayang orang tua dan Bapak/Ibu guruB kita perlu mensyukuri kebahagiaan kelulusan dengan selalu belajar menjadi lebih baikC bahagia dapat lulus dengan baik dari sekolahD hari yang berbahagia ketika kelulusan di sekolah19 Perhatikan paragraf berikut dengan saksama.Z34Kemarin, aku sangat bahagia dapat bertemu kembali dengan Dian Yah, Dian Dian adalahsahabat terbaikku. Tidak jarang kami bermain bersama, belajar bersama, bahkan kami seringkalimenangisi hal-hal kecil bersama. Aku bersyukur bisa bertemu kembali dengannyaParagraf tersebut termasuk ke dalam jenis paragrafA naratifCeksposisiB deskriptifDargumentatif20. Perhatikan ilustrasi berikut.Joko tinggal di Pulau Jawa, sedangkan Ayu tinggal di Medan. Mereka adalah kakak beradik Avutinggal di Medan karena kuliah di sana. Meskipun berjauhan, Joko dan Ayu sering mengobrolinelalui telepon untuk sekadar bercerita ataupun belajarNama Kota Kode ArenDenpasar0361Medan 061Padang0751Bandung6022Kalau Joko ingin menelepon Ayu, kode area yang tepat adalahA 0361C.001B. 0751D 02221. Perhatikan iklan berikutGunakanlah aku dengan ...!Kata tepat untuk melengkapi kalimat iklan tersebut adalahA SelamatcermatB.tepat waktuDefisien​


1. B. kita perlu mensyukuri kebahagiaan kelulusan dengan selalu belajar menjadi lebih baik

2. A. naratif

3. C. 061

4. C. Cermat

Penjelasan :

1. B. kita perlu mensyukuri kebahagiaan kelulusan dengan selalu belajar menjadi lebih baik

Bukti : Oleh karena itu, pada acara perpisahan ini kita perlu mensyukuri kebahagian ini dengan

terus belajar menjadi lebih baik

2. Teks naratif adalah teks yang menceritakan tentang sesuatu.


Video Terkait


Posting Komentar untuk "Kata Kata Perpisahan Untuk Kakak Tersayang"